BOGOR – Masyarakat yang berada di lingkungan RW 10, 8 dan 11 memberikan keluhan serta informasi kepada awak media ada rumah yang tidak layak huni dikampung tersebut. warga pun sangat antusias dalam memperjuangkan nasib rumahnya yang merasa belum mendapatkan bantuan RTLH dalam pengajuan ke pemerintah setempat yakni kelurahaan Pasir Jaya.
Pejabat baru Kasi Kemas Kelurahan Pasir Jaya Maryaningsih memberikan support kepada warga yang belum mendapatkan hak nya atas bantuan dari pemerintah.
Atas perjuangan warga Kampung Muara beserta Kasi Kemas sehingga warga Kampung Muara mendapatkan perhatian dari Anggota DPRD Kota Bogor yang sempat mengunjungi wilayah tersebut

Kasih Kemas Maryaningsih Mengatakan, Kunjungan ini menurut saya tidak terlalu transparan agak sedikit ditutup-tutupi dalam kenyataannya. Maryaningsih ingin bersikap netral, dan agar warga yang membutuhkan di bantu oleh pemerintah atau yang berwenang agar benar benar serius.
“Dalam pendapat-pendapat dia ( Lurah, Camat dan Operator ) Katanya anggaran ditutupi dan dianggarkan mendatang sedangkan kondisi fisik tidak bisa menunggu karena ini harus prioritas,” kata Maryaningsih saat ditemui awak media.
Menurut ia, pak lurah menjabat 9 tahun sedangkan menurut peraturan pemerintah atau aturan kepegawaian 5 tahun harus dimutasi, seperti ada keistimewahaan dari pak lurah.
Ia Juga menambahkan dari sisi kemas, kenapa baru sekarang warga yang rumahnya harus disegerakan, mungkin kalau tahun-tahun kemarin diambil tindakan tidak akan tetpuruk seperti ini kalau secepatnya melihat lokasi.
Saya melihat faktanya pada saat membuka database saya lihat ternyata yang saya monitoring dengan ibu kemas kecamatan itu namanya tidak ada, kenapa sampai seperti itu sedangkan di lihat fisik rumahnya sangat memprihatinkan harus segera di perbaiki.
Sembako yang di berikan tadi oleh ibu Camat itu anggarannya secara dadakan dan dalam rangka covid jadi hannya penunjang itu tidak selamanya dapat tiap bulan tidak sepeti program PKH.
Menurut saya kunjungan ini terlambat seperti film india kalau sudah kejadian baru sibuk. Usulan Rt Rw sudah maksimal mungkin sudah datang ke Kelurahan di saat pengajuan begitu dilihat database tidak terdaftar.
” Sebagai kasi kemas, saya mempertanyakan kelurahan Pasir Jaya yang tidak efektif selama pendataan.” Kata Maryaningsih (Arifin)
Tinggalkan Balasan