Koordinasi itu dihadiri perwakilan dari Pemkab Badung dan Gianyar serta tim advance.
Salah satu hasil Rakorwil adalah menyepakati pembersihan dan merapikan jalur, khususnya terkait keberadaan alat sosialisasi yang tidak ada kaitannya dengan substansi kunjungan Presiden RI.
“Peserta Rakorwil sepakat untuk merapikan dan membersihkan jalur kunjungan dalam radius 20 meter,”jelasnya.
“Termasuk keberadaan baliho, spanduk dan alat sosialisasi yang tak ada kaitan dengan substansi kunjungan presiden,” sambung dia.

Perwakilan Pemkab Gianyar yang hadir diminta berkoordinasi dengan pemilik alat sosialisasi yang terpasang di sekitar lokasi kunjungan presiden.
Baik itu milik parpol, calon legislatif maupun tim sukses. Namun sayangnya, hingga satu jam sebelum acara, alat sosialisasi itu masih terpasang.
Tinggalkan Balasan